Analisis Produktivitas Kerja Tenaga Kesehatan Berdasarkan Beban Kerja dengan Menggunakan Method Time and Motion Study di UPTD Puskesmas Banggai Timur Raya Kabupaten Banggai Laut
Analysis of Health Worker Productivity Based on Workload Using the Time and Motion Study Method at the Banggai Timur Raya Health Center UPTD, Banggai Laut Regency
Abstract
Produktivitas kerja tenaga kesehatan adalah bentuk penggunaan tenaga kesehatan yang produktif. Kekurangan tenaga kesehatan dapat menyebabkan beban kerja bertambah, sehingga mempengaruhi produktivitas kerja dari tenaga kesehatan yang ada. Tujuan umum penelitian ini adalah untuk mengetahui produktivitas kerja tenaga kesehatan berdasarkan beban kerja dengan menggunakan method time and motion study di UPTD Puskesmas Banggai Timur Raya Kabupaten Banggai Laut. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Penelitian dilakukan di UPTD Puskesmas Banggai Timur Raya Kabupaten Banggai Laut selama 6 hari jam kerja. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh tenaga kesehatan yaitu sebanyak 46 orang. Sampel penelitian menggunakan purposive sampling. Kriteria yang digunakan yaitu tenaga kesehatan yang ada di Puskesmas. Hasil penelitian didapatkan rata-rata waktu tindakan produktif tenaga kesehatan berkisar 252 hingga 330 menit perharinya dan waktu tindakan tidak produktif berada dibawah 10% dari total waktu kerja. Persentase tingkat beban kerja objektif tenaga kesehatan berkisar 76% hingga 100%. Produktivitas kerja tenaga kesehatan berdasarkan beban kerja dikategorikan baik karena rata-rata waktu tindakan produktif mencapai bahkan melebihi waktu kerja efektif yang telah ditetapkan. Produktivitas kerja yang baik diharapkan terus berlanjut, semakin tinggi produktivitas kerja maka akan semakin meningkat kinerja dan capaian target dari puskesmas tersebut. Namun, puskesmas perlu memperhatikan penyesuaian waktu kerja tenaga kesehatan, karena sangat mempengaruhi produktivitas kerja
References
Dewi, N. F., & Hidayat, D. Y. C. (2019). Analisis Beban Kerja Dengan Metode Time and Emotion Study Di Unit Sekretariat Rumah Sakit X. Jurnal Administrasi Bisnis Terapan (JABT), 2(1), 7.
Ensha, I. S. (2018). Pengaruh implementasi kebijakan akreditasi puskesmas terhadap manajemen pelayanan kesehatan masyarakat dalam mewujudkan produktivitas kerja. Jurnal Publik: Jurnal Ilmiah Bidang Ilmu Administrasi Negara, 12(01), 12-23.
Firman, F. (2021). Analisis Produktivitas Kerja Tenaga Medis dan Non Medis dengan Metode Time and Motion Study di Puskesmas Banguntapan II Bantul Yogyakarta Tahun 2021. International Journal of Healthcare Research, 4 (2).
Kartini, W. (2017). Pengaruh pelaksanaan kebijakan tentang puskesmas dan dukungan sarana prasarana terhadap manajemen pelayanan kesehatan untuk meningkatkan produktivitas kerja. Jurnal Publik: Jurnal Ilmiah Bidang Ilmu Administrasi Negara, 11(2), 146-156.
Kementerian Kesehatan RI. 2023. Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2022. Jakarta : Kementerian Kesehatan RI; 2023
Mading, M., & Willa, RW (2020). Persepsi beban kerja tenaga kesehatan puskesmas di Kabupaten Nagekeo Provinsi Nusa Tenggara Timur tahun 2019. Buletin Penelitian Kesehatan, 48 (3), 219-226.
Mahawati. Eli, dkk. (2021). Analisis Beban Kerja Dan Produktivitas Kerja. Semarang: Yayasan Kita Menulis.
Mustikaningsih, D. (2021). Analisis Beban Kerja Perawat Dalam Pelakasanaan Pelayanan Kesehatan Masyarakat Di Puskesmas Kota Bandung. Jurnal Keperawatan'Aisyiyah, 8(2), 121-131.
Pamungkas, G., & Anggraeni, S. (2022). Analisis Beban Kerja dan Kinerja Bidan di UPTD Puskesmas Karanganyar Kabupaten Subang. Jurnal Ilmu Kesehatan Immanuel, 16(1), 26-34.
Peraturan Mentri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2019. Pusat Kesehatan Masyarakat.
Peraturan Mentri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2012. Pedoman Pelaksanaan Analisis Beban Kerja Di Lingkungan Kementrian Kesehatan.
Peraturan Mentri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun 2014. Pusat Kesehatan Masyarakat.
Permatasari, E. D., & Damayanti, N. A. (2017). Analisis beban kerja tenaga kesehatan di puskesmas pacarkeling Surabaya. Jurnal Manajemen Kesehatan Indonesia, 5(3), 65-73.
Sari, W. P., Ginting, D., Dachi, R. A., Nababan, D., & Tarigan, F. L. (2022). Analisis Kebutuhan Tenaga Kerja Kesehatan Berdasarkan Beban Kerja Dengan Metode Wisn Di Puskemas Pematang Jaya. Prepotif: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 6(1), 42-57.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta, CV.
Undang-Undang Republik Indonesia No 36 Tahun 2014. Tenaga Kesehatan. 17 Oktober 2014. Jakarta:Mentri Hukum Dan Hak Asasi Manusia. Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 298. Jakarta.